oke, Bismillah....
sebelum ente pade mbaca kuitipan elfata edisi tersebut di Link, saya hanya ingin memberi pengantar sejenak.
begitu membaca judul diatas, "Remaja VS ORTU NAKAL"..
coba, apa yang ada dalam pikiran ente pade?
baiklah, tak usah disebutkan, mungkin jawaban kita rata-rata sama. kalo versii saya, seorang anak yang kiranya sudah tumbuh menjadi remaja, yang dalam masa itu seharusnya mendapat perhatian yang ekstra dari sang Ortu, tapi dengan kondisi ortu yang, (haiah) tidak diharapkan mempunyai sifat-sifat seperti itu. mungkin karena pemabung, peng-royal, ataupun berbagai sisi negatif lainnya.
berikut pembahasan langsung dari kutipan saya :
Bukan sesuatu yang kita inginkan atau pilih bila ternyata keluarga kita berantakan, ortu tak shalih atau ahli maksiat. Karena siapa pun pasti menginginkan hal yang baik-baik. Namun, realita orang tua ahli maksiat sangat mungkin dihadapi oleh sebagian dari kita, para remaja. Jika tak pandai-pandai menyikapi kenakalan orang tua, bisa saja seorang anak terjebak pada kemaksiatan juga. Yaitu dosa durhaka pada kedua orang tua. Wow, tentu ini sesuatu yang mengerikan. Mungkin saja ortumu hobi mabuk-mabukan, judi, atau syirik bukan berarti melegalkan anak untuk berbuat durhaka. Sedahsyat apa pun kenakalan orang tua, tetap saja seorang anak harus berbuat baik pada orang tua. Nah, bagaimana sikap yang benar saat menghadapi ortu yang hobi maksiat? Ada dalam lembaran majalahmu ini. Jangan ketinggalan simak juga bahasan-bahasan lain yang tak kalah menariknya. Tidak lupa segenap kru elfata turut berduka atas musibah yang bertubi melanda negri ini, baik di daerah sekitar Merapi, Mentawai atau daerah yang lain. semoga Allah segera menghilangkan dan menjauhkan berbagai bencana dari negri ini
Zona untuk mengenalku, Zona Dakwahku
Minggu, 28 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
Popular Posts
-
"Terima Kasih Nyamuk..!!" Aku rasa tak ada salahnya dan memang ada benarnya juga aku megucap terima kasih untuk sobat kecil pen...
-
D Dan Kini.... Beranjak dari satu masalah, meningkat menjadi suatu problematika kehidupan, ditambah dengan suka duka bersosialisasi. Ya...
-
Bismillah... iZinkan aku sekali lagi menorehkan Kisah...(ntah apa nanti tepatnya) Izinkan aku tuk menyingkirkan sementara tulisan-tulisan ...
-
Assalamu'alaikum.Wr.Wb. Bismillahirrahmanirrahim. inilah kisah hidupnya...inilah kisah cintanya..dan inilah pelik perjuangannya... un...
-
Aku, Mas Mus, Mb Ayu, Fatonah....... sedikit mengenang masa2 mengasyikan dahulu.. saat masaya remaja penuh ceria, entah itu kegiatan o...
-
UNTUK YANG LEBIH BAIK DARIMU Detik ini... Masih kita dapati udara untuk bernafas Ada seteguk air untuk minum Mata masih bisa melihat Telinga...
-
LDR, bagi sebagian orang mungkin kata ini sudah tidak asing lagi di telinga mereka. LDR jika diartikan panjang adalah sebuah jenis hubu...
-
Cita-cita, Asa, Keinginan, Motivasi, Semangat, Mimpi..sungguh istilah Psikologi yang sampai saat ini masih belum saja merasuk ke dalam d...
-
There's a reason why I finally decided to go to college in the Department of Communication Broadcasting Islam. The reason ...
-
apa??? heran?? kenapa?? aneh??...eits, bukan kambing "embe" bandot beneran kali. Tau Raditya Dika kan? iyaa..bener banget. Yang...
Categories
- salam... (1)
- sekeping suci hati.. (1)
- Zona Asyik-Asyik (4)
- zona dakwah (5)
- Zona Kasih (2)
- Zona Kawan (1)
- Zona Kisah (1)
- Zona Mumtaaz (2)
- Zona Sehari (4)
Blog Archive
Minggu, 28 November 2010
Remaja Vs. Ortu Nakal...
oke, Bismillah....
sebelum ente pade mbaca kuitipan elfata edisi tersebut di Link, saya hanya ingin memberi pengantar sejenak.
begitu membaca judul diatas, "Remaja VS ORTU NAKAL"..
coba, apa yang ada dalam pikiran ente pade?
baiklah, tak usah disebutkan, mungkin jawaban kita rata-rata sama. kalo versii saya, seorang anak yang kiranya sudah tumbuh menjadi remaja, yang dalam masa itu seharusnya mendapat perhatian yang ekstra dari sang Ortu, tapi dengan kondisi ortu yang, (haiah) tidak diharapkan mempunyai sifat-sifat seperti itu. mungkin karena pemabung, peng-royal, ataupun berbagai sisi negatif lainnya.
berikut pembahasan langsung dari kutipan saya :
Bukan sesuatu yang kita inginkan atau pilih bila ternyata keluarga kita berantakan, ortu tak shalih atau ahli maksiat. Karena siapa pun pasti menginginkan hal yang baik-baik. Namun, realita orang tua ahli maksiat sangat mungkin dihadapi oleh sebagian dari kita, para remaja. Jika tak pandai-pandai menyikapi kenakalan orang tua, bisa saja seorang anak terjebak pada kemaksiatan juga. Yaitu dosa durhaka pada kedua orang tua. Wow, tentu ini sesuatu yang mengerikan. Mungkin saja ortumu hobi mabuk-mabukan, judi, atau syirik bukan berarti melegalkan anak untuk berbuat durhaka. Sedahsyat apa pun kenakalan orang tua, tetap saja seorang anak harus berbuat baik pada orang tua. Nah, bagaimana sikap yang benar saat menghadapi ortu yang hobi maksiat? Ada dalam lembaran majalahmu ini. Jangan ketinggalan simak juga bahasan-bahasan lain yang tak kalah menariknya. Tidak lupa segenap kru elfata turut berduka atas musibah yang bertubi melanda negri ini, baik di daerah sekitar Merapi, Mentawai atau daerah yang lain. semoga Allah segera menghilangkan dan menjauhkan berbagai bencana dari negri ini
sebelum ente pade mbaca kuitipan elfata edisi tersebut di Link, saya hanya ingin memberi pengantar sejenak.
begitu membaca judul diatas, "Remaja VS ORTU NAKAL"..
coba, apa yang ada dalam pikiran ente pade?
baiklah, tak usah disebutkan, mungkin jawaban kita rata-rata sama. kalo versii saya, seorang anak yang kiranya sudah tumbuh menjadi remaja, yang dalam masa itu seharusnya mendapat perhatian yang ekstra dari sang Ortu, tapi dengan kondisi ortu yang, (haiah) tidak diharapkan mempunyai sifat-sifat seperti itu. mungkin karena pemabung, peng-royal, ataupun berbagai sisi negatif lainnya.
berikut pembahasan langsung dari kutipan saya :
Bukan sesuatu yang kita inginkan atau pilih bila ternyata keluarga kita berantakan, ortu tak shalih atau ahli maksiat. Karena siapa pun pasti menginginkan hal yang baik-baik. Namun, realita orang tua ahli maksiat sangat mungkin dihadapi oleh sebagian dari kita, para remaja. Jika tak pandai-pandai menyikapi kenakalan orang tua, bisa saja seorang anak terjebak pada kemaksiatan juga. Yaitu dosa durhaka pada kedua orang tua. Wow, tentu ini sesuatu yang mengerikan. Mungkin saja ortumu hobi mabuk-mabukan, judi, atau syirik bukan berarti melegalkan anak untuk berbuat durhaka. Sedahsyat apa pun kenakalan orang tua, tetap saja seorang anak harus berbuat baik pada orang tua. Nah, bagaimana sikap yang benar saat menghadapi ortu yang hobi maksiat? Ada dalam lembaran majalahmu ini. Jangan ketinggalan simak juga bahasan-bahasan lain yang tak kalah menariknya. Tidak lupa segenap kru elfata turut berduka atas musibah yang bertubi melanda negri ini, baik di daerah sekitar Merapi, Mentawai atau daerah yang lain. semoga Allah segera menghilangkan dan menjauhkan berbagai bencana dari negri ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Zona Inspirator & Motivator
Health
Jazz Music
widget by ilmugrafis
Music Topic
Test midle sidebar
Test Footer 2
Waktu Jam Rumahku
Pages
Diberdayakan oleh Blogger.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar kamu..
kemajuanku...