Zona untuk mengenalku, Zona Dakwahku

Kamis, 09 Februari 2012

Aku terlahir tanpa seorang ayah




Ketika itu...“Aku terlahir tanpa sorang Ayah”.
Sebuah sejarah yang tak mungkin terlupa begitu saja.
Sebuah kenyataan getir yang baru kali ini aku ungkap.

Hemm... ...“Aku terlahir tanpa sorang Ayah”. Tanpa bisikan adzan darinya, untuk pertama kali aku dilahirkan didunia.Bukan ayahku telah tiada. Hanya waktu itu Ayah sedang dinas di Kota. Ceritanya. Aku sih percaya saja, mau gak percaya wong aku gak ada bukti outentik juga. Boro-boro inget juga.
Lalu, siapa yang membisikan adzan pas aku bayi dulu yah? Ini yang sampai sekarang ini belum sempat aku tanyakan ke ibu/ayahku. Sebenarnya gak terlalu jadi masalah juga sih, tapi sekedar ingin tahu saja. Toh aku sudah menjadi sosok remaja 20 tahun sekarang.
Hemm..mungkin aku terlalu “lebay” kalo harus mempermasalahkan hal ini. Ya sudahlah..tak usah kupikirkan dalam-dalam hal ini.
Tapi, kalo disangkut pautkan dengan apa-nya aku sekarang, mungkin ada pengaruhnya juga. Misal, aku-nya yang pas kecil tidak dekat dengan ayah, atau aku yang sampai saat ini belum berani untuk Adzan di Masjid/mushola..(kalo ini sih masalah mental yah.) :D

Search

Bookmark Us