Zona untuk mengenalku, Zona Dakwahku

Minggu, 13 November 2011

Cita-Cinta-Cerita

Cita-cita, Asa, Keinginan, Motivasi, Semangat, Mimpi..sungguh istilah Psikologi yang sampai saat ini masih belum saja merasuk ke dalam diriku. Jangan tanya kenapa, aku saja bingung memikirkan hal yang satu itu. Ada lagi “Keep Ur Dream”, “ Keep Spirit..!!”, “Go Fight”..yang sering kali dilantunkan secara tegas - oleh para trainer-trainer - sambil mengacungkan genggaman ke atas.
Soal cita-cita? Aku punya. Tapi.. aku belum bisa secara lantang menyebutkanya. Faktor ragu mungkin, ragu pada diri sendiri, ragu apakah aku sanggup mencapai cita-cita.  Cita-cita, hah.. dulu pas jamane aku masih duduk di bangku Aisyiah juga di tanya begitu sama bu guru. Dan tahukah jawaban apa yang keluar dari celotehanku kala itu. “Dokteellllll.... holeee........” hahahaha.. Berbeda tentunya ketika aku ditanya hal yang sama pas jamane  aku sekolah SMP, “menjadi orang yang sukses..!!” Yoha...sebuah kalimat beruntun dan tak jauh berbeda dengan teman lainya yang ditanya mengenai cita-cita. Lalu Sedikit berpikir lagi dalam sebuah training motivasi, aku harus menuliskan Cita-citaku dan harus mengucapkannya LANTANG didepan peserta yang lainnya, agak malu juga, tapi mungkin ada baiknya. Aku sudah sedikit tertarik dalam satu bidang kala itu. Dengan mata terpejam dan selembar kertas kupegang, aku teriakkan.....” Aku Ingin Menjadi Ahli IT ”. Huuuuhh....Lega rasanya...!!
            Berbeda lagi soal mimpi, aku bermimpi ingin Terbang ke London, pergi mengembara menikmati kehidupan yang berbeda, saat itu aku tengah termotivasi dengan keinginan belajar English. Haha.. namanya juga abege. Labil.
            Dan saat ini, sedikit benar apa yg ku citakan ada wujudnya. Nyremped. Sekarang aku bekerja pada tempat yang tak jauh berbeda dengan yang namanya IT. Sebut saja komputer, hampir tiap hari mataku tak hengkang dari mengikuti jalanya corsor yang asyik kugoyangkan. Malah, hasilnya meluas ke berbagai sarana. Kamera DSLR, Kamera Shoting, hingga menyoal cetak-mencetak. Sayangnya, kepuasan batin belum aku rasakan sampai detik ini. Mungkin memang belum saatnya kali. Syukuri saja, apa salahnya.
Alhamdulillahirobbil ‘ alamin.
            Sebenernya nggak cuma sampai disitu hal yang pernah ku citakan. Pernah juga sempet pengen jadi Penulis, Penyiar Radio, Pemain Teater, dll. Satu fundamen yang menjadikan keinginanku ada. Haha...dengan Percaya Diri Tinggi aku merasa bahwa aku mempunyai bakat terpuruk, terpendam, dan tertinggal dalam diri. Yah..itu alasannya. Percaya Diri Itu penting, iya to...??

Berhubung sudah adzan Isya..jadi..ya..to be continue...God Willing.

Search

Bookmark Us